Kamis
22 oktober 2009
walaupun rasa syukur selalu dinyatakan paling tidak sebagai titik awal terbukanya pintu rejeki, layaknya kotek ayam setelah bertelur, atau semerbak wangi bunga sedap malam dikesejukan malam, yang tentu saja belum menjadi ketentuan akhir akan kesejahteraan dan keselamatan, maka perlu dikenali isyarat ambang batas kewajaran seperti halnya bersendawa setelah makan, tersedak ketika minum maupun kesandung saat berjalan...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar